(Manfaat-Kolostrum). Susu merupakan cairan yang kompleks.
Susu sangat digemari di seluruh dunia karena bermanfaat menjaga kebugaran dan mempertahankan kesehatan tubuh.
Sayangnya, susu merupakan zat yang tidak stabil. Terkadang susu dapat bertahan lama, namun bisa juga menjadi asam hanya dalam beberapa hari.
Beberapa cara dibawah akan membantu Anda mengenali apakah susu yang Anda minum masih baik atau sudah rusak.
1. Lihat tanggal produksi susu.
Semua susu yang dijual diwajibkan memiliki tanggal produksi yang tertera pada kemasan untuk memberikan informasi kepada pembeli tentang daya tahan susu.
Banyak perusahaan juga mencantumkan tanggal kadaluarsa yang dianjurkan.
Namun, hati-hati karena kondisi tertentu dapat membuat susu rusak sebelum tanggal kadaluarsa berakhir.
Menurut para ahli, susu tidak layak dikonsumsi dua sampai tiga hari setelah tanggal kadalauarsa yang tercantum.
2. Buka penutup susu, dan cium bau susu yang ada di dalam kemasan. Susu segar hampir tidak memiliki aroma sama sekali, jika terdapat aroma, bisanya tercium aroma segar.
Namun, jika susu berbau tajam (asam) ini menjadi tanda bahwa susu telah basi.
3. Periksa warna susu.
Ada beberapa produsen yang menjual susu dalam tempat yang transparan.
Namun, sebenarnya kemasan yang terbuat dari bahan non-transparan dapat menjaga susu segar lebih lama.
Jika curiga susu mungkin rusak tetapi Anda tidak dapat melihatnya, tuangkan susu ke dalam cangkir agar dapat terlihat jelas.
Jika susu berwarna selain putih murni, susu mungkin sudah rusak. Dalam banyak kasus susu basi akan berwarna kuning atau gelap.
4. Lihatlah tekstur susu ketika dituangkan. Jika susu memiliki tekstur yang terlalu kental, susu mungkin sudah rusak.
(Amazine)